Liga 1 Indonesia

PSIS Semarang fokus pengembalian kondisi fisik pada latihan perdana

• Senin,cara bermain togel toto macau 24 Juni 2024 20:45 WIB

Jakarta (ANTARA) - Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius menjelaskan bahwa timnya fokus kepada pengembalian kondisi fisik pada latihan perdana jelang bergulirnya Liga 1 Indonesia musim 2024/25. Dikutip dari laman resmi klub, Senin, PSIS Semarang tercatat sudah memulai latihan perdana di Lapangan Wisesa PSIS Training Ground, Senin (24/6) sore. "Latihan hari ini kami fokus untuk mengembalikan kondisi fisik setelah libur cukup lama. Dalam beberapa hari ke depan kami juga masih fokus untuk itu. Intensitasnya saat ini masih rendah dan nanti bertahap," jelas Agius. Pada latihan Senin sore tadi, dihadiri oleh pemain-pemain yang sudah diikat kontrak atau pun yang telah diperpanjang PSIS Semarang. Selain itu ada juga pemain yang masih seleksi seperti bek kanan Sandy Ferizal (terakhir membela PSM Makassar), bek tengah Muhammad Fayrushi (terakhir membela Bekasi City), gelandang Muhammad Dhillan (terakhir membela Persip Elite Pro Academy), dan bek kanan Made Tri (terakhir membela Persibo Bojonegoro). Gilbert juga mengatakan untuk pemain seleksi masih akan dilihat secara bertahap karena ini merupakan hari pertama sehingga belum bisa menilai cukup jauh. "Ini masih hari pertama. Kami masih pantau karena menilai seorang pemain tidak bisa hanya satu hari. Kita lihat ke depan dan kami akan memilih sesuai dengan kebutuhan tim yang ada," pungkasnya. PSIS Semarang sejauh ini memiliki sekitar waktu enam minggu lebih untuk mempersiapkan diri mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/25 yang rencananya akan digelar mulai 9 Agustus mendatang. Selain itu, Laskar Mahesa Jenar juga masih akan mendatangkan beberapa pemain anyar, sementara penggawa asing yang dipertahankan adalah Gali Freitas (Timor Leste) dan Boubakary Diarra (Prancis).

Baca juga: Adi Satryo ungkap rasa bahagia bisa perpanjang masa bakti bersama PSIS
Baca juga: Boubakary Diarra dapatkan perpanjangan kontrak dari PSIS Semarang

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024

Suka（9623）