toto macau jam 16.00: Bigetron RA waspadai China di PUBG Mobile Global Championship 2020

E-Sport

Bigetron RA waspadai China di PUBG Mobile Global Championship 2020

  • Selasa,toto macau jam 16.00 3 November 2020 16:49 WIB
Bigetron RA waspadai China di PUBG Mobile Global Championship 2020
Tim esports Indonesia Bigetron Red Aliens berfoto bersama setelah konferensi pers virtual di Jakarta, Selasa (3/10/2020). Bigetron Red Aliens menjadi salah satu wakil Indonesia pada PUBG Mobile Global Championship Season Zero (PMGC) yang akan dihelat secara online pada akhir November mendatang. (ANTARA/HO/PUBG Mobile)
Gameplay di China dan other region juga beda banget. Kalau kita mainnya TPP, China itu FPP
Jakarta (ANTARA) - Tim esports Indonesia Bigetron Red Aliens (BTR) mewaspadai tim China pada PUBG Mobile Global Championship Season Zero (PMGC) yang akan digelar secara online pada akhir November mendatang.

Menurut pemain Bigetron Made Bagus “Luxxy” Prabaswara dalam konferensi pers virtual, Selasa, tim esports asal China patut diwaspadai karena memiliki tipe gameplay yang sangat berbeda dibandingkan tim dari regional lain.

Dalam pemilihan mode permainan misalnya, tim China, menurut Luxxy, cenderung menggunakan mode Sudut Pandang Orang Pertama (FPP) ketimbang Sudut Pandang Orang ketiga (TPP).

Baca juga: Indonesia bertekad jadi juara dunia PUBG Mobile Global Championship

“Ada juara dunia baru dari tim China yang benar-benar masuk ke tier satu dan dua. Kita harus benar-benar mempelajari hal penting,” kata Luxxy.

“Gameplay di China dan other region juga beda banget. Kalau kita mainnya TPP, China itu FPP,” ujar dia menambahkan.

Luxxy menyebut salah satu tim esports China yang berpeluang besar menjadi pesaing terberat adalah Four Angry Men, serta satu tim dari Thailand yakni Secret Jin.

Meski begitu, Luxxy mengaku bahwa timnya percaya diri bisa menghadapi lawan-lawan dari China, terlebih Bigetron Red Aliens juga pernah menyandang status juara dunia PUBG Mobile Club Open (PMCO) Fall Split Global Finals 2019 di Kuala Lumpur, Malaysia, serta berhasil menyingkirkan tim asal Negeri Tirai Bambu itu.

“Yang terpenting mental dan komunikasi lancar,” ucapnya.

Baca juga: PMPL Finals Season 2 nobatkan Bigetron sebagai juara Asia Tenggara

Berbeda dengan Luxxy, Muhammad “Ryzen” Albi justru berpendapat lain. Ia menilai semua tim patut diwaspadai karena PUBG Mobile Global Championship merupakan turnamen internasional pertama yang bakal mempertemukan tim-tim esports terbaik dari setiap regional.

“Kita tidak tahu mereka (bermain) seperti apa. Maka kita harus waspadai mereka karena region dan mode permainan yang beda,” kata Ryzen.

PUBG Mobile Global Championship menjadi turnamen internasional terbesar gim PUBG Mobile karena merupakan kompetisi gabungan dari dua turnamen, yaitu PUBG Mobile World League dan PUBG Mobile World Championship.

PMGC 2020 bakal mempertemukan tim-tim esports terbaik dari setiap regional di dunia, di antaranya Amerika, Eropa, Asia Selatan, Asia Tenggara, Timur Tengah, dan China untuk bersaing merebut gelar juara dunia dan memperebutkan total hadiah sebesar 2 juta dolar AS.

Ada setidaknya 21 negara yang akan berpartisipasi dalam turnamen tersebut, antara lain Thailand, China, Vietnam, Turki, Jepang, Brazil, Rusia, Korea Selatan, Ukraina, Prancis, dan Amerika Serikat.

Baca juga: Bigetron RA lolos kualifikasi menuju kompetisi PUBG Mobile dunia

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020