bandar togel dengan pasaran terbanyak: Wakil Ketua MPR: Nilai budaya harus jadi fondasi moral teknologi AI
almas-finance.com - Berita Terkini Hari Ini | Update Terbaru Nasional & Internasional: 2024-10-28 23:29:46 Penulis: bandar togel dengan pasaran terbanyak: Wakil Ketua MPR: Nilai budaya harus jadi fondasi moral teknologi AI Komentar
bandar togel dengan pasaran terbanyak Wakil Ketua MPR: Nilai budaya harus jadi fondasi moral teknologi AIRabu, 25 September 2024 20:00 WIB
bocoran singapore 。
Wakil Ketua MPR: Nilai budaya harus jadi fondasi moral teknologi AI
- Rabu,bandar togel dengan pasaran terbanyak 25 September 2024 20:00 WIB
"Apa yang harus dipersiapkan untuk menjawab sejumlah tantangan yang hadir bersama penggunaan kecerdasan buatan di Indonesia harus segera diantisipasi,"Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan nilai-nilai budaya dan kebangsaan harus menjadi fondasi moral dalam pemanfaatan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) yang berkembang pesat di tanah air. Saat ini pemanfaatan AI sudah mempengaruhi pola hidup, antara lain dalam pekerjaan dan cara berkomunikasi sehari-hari. Menurut dia, kemajuan AI jangan sampai menghambat pemahaman nilai-nilai kebudayaan dan kebangsaan. "Apa yang harus dipersiapkan untuk menjawab sejumlah tantangan yang hadir bersama penggunaan kecerdasan buatan di Indonesia harus segera diantisipasi," kata Lestari dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Rabu. Untuk itu, legislator dari Dapil Jawa Tengah II tersebut mengatakan bahwa seluruh pihak harus mempersiapkan sumber daya manusia yang mampu memahami dan mengoperasikan AI dengan benar. Dia pun berharap perkembangan teknologi yang terjadi saat ini terjadi, dapat bersanding dengan nilai-nilai budaya dan kebangsaan yang ada. Sementara itu, Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Hokky Situngkir mengungkapkan bahwa saat ini sepertiga warga Indonesia setiap hari hidup berdampingan dengan gawai. Selain itu, menurut dia, warga Indonesia saat ini tercatat dalam tiga besar pengguna aplikasi WhatsApp dan berada pada posisi empat besar pengguna aplikasi YouTube. "Indonesia masuk dalam pasar raksasa digital di era kapitalisme. Apakah kita mau sebagai pasar semata?" kata Hokky. Luasnya wilayah dan populasi Indonesia, kata dia, menciptakan potensi dan peluang yang besar untuk memperkaya khasanah AI di dunia. Menurut Hokky, AI itu bersifat ofensif dan bisa menggantikan peran manusia. Maka untuk mengimbangi AI yang ofensif, menurut dia, harus dikembangkan sistem digital safety. Sepanjang terjadi keseimbangan antara faktor ofensif dan defensif itu, dia yakin pemanfaatan AI akan berjalan dengan baik. Saat ini pemerintah pun sedang menggodok sejumlah aturan dan undang-undang yang bertujuan untuk melindungi warga negara dalam pemanfaatan teknologi.
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024
Artikel Terkait
Cak Imin tinggalkan "Senayan" setelah 20 tahun jadi legislator
Cak Imin tinggalkan "Senayan" setelah 20 tahun jadi legislatorSenin, 30 September 2024 19:17 WIBWaki2024-10-28Jokowi limpahkan Keppres IKN ke Prabowo karena pembangunan berlanjut
Pindahan Ibu KotaJokowi limpahkan Keppres IKN ke Prabowo karena pembangunan berlanjutRabu, 9 Oktober2024-10-28Jokowi: Transisi pemerintahan kunci optimisme ekonomi nasional
Jokowi: Transisi pemerintahan kunci optimisme ekonomi nasionalSelasa, 8 Oktober 2024 10:56 WIBPresid2024-10-28Pengamat: Pertemuan Megawati dan Prabowo demi stabilitas politik
Pengamat: Pertemuan Megawati dan Prabowo demi stabilitas politikRabu, 9 Oktober 2024 14:58 WIBPengam2024-10-28PAN sebut ada wacana komisi di DPR bertambah jadi 13
PAN sebut ada wacana komisi di DPR bertambah jadi 13Selasa, 1 Oktober 2024 15:11 WIBSekretaris Jende2024-10-28Mendagri minta Pemdes jadi sentra ekonomi tak tergantung uang pusat
Mendagri minta Pemdes jadi sentra ekonomi tak tergantung uang pusatSelasa, 8 Oktober 2024 18:40 WIBM2024-10-28
Komentar